Blogroll

Translate

Popular posts

Honda Brio Versi MPV akan Diproduksi di Indonesia tahun 2014




Demam Honda Brio benar-benar melanda pasar mobil Indonesia. Seperti biasa Honda datang dengan desain yang indah untuk Honda Brio ini, ditambah dengan harganya yang terjangkau.

Pada bulan Oktober2012 ini saja, PT. Honda Prospect Motor (HPM) telah menjual hampir 2.000 unit Brio meskipun banyak peminat lainnya masih harus inden, menunggu untuk sementara waktu sebelum mereka bisa mendapatkan mobil ini.

Bahkan Forum Wartawan Otomotif (Forwot) menobatkan Brio sebagai mobil terbaik tahun ini dengan 159 poin mengalahkan Suzuki Ertiga (153 poin), All New Ford Focus (119 poin), dan Mazda CX 5 (81 poin).

Honda Brio menggunakan mesin i-VTEC SOHC 1.3-liter 4-silinder, dianggap terbesar di kelasnya. Honda Brio juga dilengkapi dengan teknologi Honda Drive By Wire, Grade Logic Control dan Shift Control Hold. Untuk menjaga efisiensi bahan bakar, semua jenis Honda Brio dilengkapi dengan Indikator ECO, sebuah fitur canggih yang dapat mendeteksi dan memberikan informasi apakah pengemudi telah mencapai gaya mengemudi yang efisien. Honda Brio juga memenuhi Euro 4 standar emisi.

Brio Honda Brio memiliki dimensi panjang 3.610 mm, lebar1.680 mm dan tinggi 1.485 mm, sedikit lebih kecil dari Honda Jazz yang memiliki panjang 3.900 mm, lebar 1.695 mm dan tinggi 1.525 mm. Honda Brio memiliki kapasitas tangki 35 liter.

Honda Brio dirancang untuk memungkinkan visibilitas yang luas dari dalam kabin. Pilar-pilar depan ramping, lebar depan, samping dan jendela belakang. Eksterior Honda Brio didesain dengan konsep triangle ganda yang meminimalkan hambatan udara dan meningkatkan jarak tempuh saat mobil menempuh perjalanan panjang.

Chrome gril depan yang lebar serta lampu depan besar menyatu dengan garis karakter mobil, sangat sesuai dengan filosofi Honda yang telah menghasilkan beberapa mobil paling indah di Indonesia. Lampu belakang kombinasi menyatu dengan gaya Hatchback yang memberikan tampilan komposit.

Tata letak interior bersih dan sederhana. Konsol tengah didominasi oleh sistem stereo double-DIN AM / FM (DIN tunggal untuk model S) yang lebih mengarah ke penumpang depan dibandingkan ke pengemudi dengan input aux dan kemampuan gigi biru. Ruji-ruji roda kemudi terdapat kontrol yang terhubung ke audio sistem.

Speedometer besar mendominasi dengan setengah untuk tachometer pada lampu indikator  kiri dan lainnya di sebelah kanan. Pengukur bahan bakar digital juga menampilkan efisiensi bahan bakar dan rincian perjalanan.

Honda Brio tersedia dalam 5 pilihan warna yang segar Lime Green Metallic, Taffeta White, Alabaster Silver Metalic, Crystal Black Pearl, dan Cerulean Blue Metallic

Untuk mengejar peluang pasar, Honda sedang membangun pabrik kedua di Indonesia untuk memproduksi mobil ini. Pabrik yang akan dibangun direncanakan bisa memproduksi sekitar 60 ribu unit per tahun. Atau meningkat sekitar dua kali lipat dari produksi sebelumnya

Selain mempermudah mendapatkani Honda Brio, pabrik kedua, diusulkan akan dibangun di Karawang. Selain itu juga,rumor yang beredar juga akan membangun sebuah Multi Purpose Vehicle (MPV) Brio pada 2014. Brio MPV Honda akan menggunakan 80 persen komponen lokal dan akan bersaing dipasaran dengan Suzuki Ertiga, Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Chevrolet Spin dan Nissan Evalia.

Tiga baris, tujuh-seater MPV akan didasarkan pada platform Honda Brio membentang adalah nama sandi 2NH. Honda belum secara resmi mengungkapkan mobil Brio MPV ini terlihat seperti apa tetapi situs otomotif lainnya seperti theophiluschin.com dan motorbeam.com telah datang dengan versi mereka sendiri, didesain ulang yang mungkin paling dekat dengan bayangan nyata yang sekarang ada.

Meskipun Brio MPV Honda tidak terlihat sebagai mobil mewah seperti yang melekat pada produk Honda lainnya, seperti Honda Freed dan Honda Odyssey yang juga merupakan MPV Honda lainnya yang beredar  di Indonesia, yang menarik dari MPV Honda Brio ini dilihat dari bandrol harganya.

Ada kemungkinan bahwa Brio Honda MPV ditargetkan lebih banyak diserap pasar luar negeri seperti India dan Thailand dibandingkan pasar domestik. Mobil ini diharapkan akan dibandrol dengan  harga antara Rp 150 juta sampai Rp 200 juta jika berharap ikut bersaing dengan MPV dengan anggaran rendah lainnya.





0 komentar:

Posting Komentar